MENANAMKAN SIKAP KREATIF PADA ANAK SEJAK DINI

Sikap kreatif cenderung dilupakan. Kegiatan kreatif sering dianggap menjadi sesuatu yang kurang bermanfaat, buang-buang waktu. Sementara apabila kegiatan itu berkaitan dengan hal yang berhubungan dengan logika, seperti belajar baca dan berhitung. Menjadi keharusan dalam program yang teratur Anak dituntut tunduk dan patuh.
Sebenarnya kegiatan yang berkaitan dengan kreatifitas (intuisi) dan logika seharusnya dapat berjalan seiring sehingga dapat meciptakan anak yang pintar sekaligus kreatif.
Lalu apakah pengertian kreatifitas itu? Pertama berdasarkan data atau informasi yang ada, mampu menemukan berbagai kemungkinan jawaban terhadap suatu masalah. Kedua kemampuan yang mencerminkan kelancaran, keluwesan, orosinalitas dalam berfikir, serta kamampuan untuk mengolaborasi (memperkaya mengembangkan,memperinci) gagasan.
Belahan otak konan seperti apakah? Non verbal, intuisi, holistik, dan imajinatif .
Sikap kreatif akan berdampak positif dalam kegiatan anak. Sikap terbuka pada pengalaman baru, kebebasan bereksplorasi,menghargai fantasi, fleksibel, minat terhadap aktivitas kreatif, percaya pada gagasan sendiri serta keterlibatan diri.
Beberapa tips untuk orang tua agar anak menjadi kreatif adalah (1) ciptakan lingkungan rumah dimana anak merasa aman untuk mengungkapkan pendapat perasaan, dan sikapnya (ada kebebasan), (2) orang tua harus menghormati anak sebagai berdasarkan data atau informasi yang ada, mampu menemukan berbagai kemungkinan jawaban terhadap suatu masalah. Kedua kemampuan yang mencerminkan kelancaran, keluwesan, orosinalitas dalam berfikir, serta kamampuan untuk mengolaborasi (memperkaya mengembangkan,memperinci) gagasan.
Belahan otak konan seperti apakah? Non verbal, intuisi, holistik, dan imajinatif .
Sikap kreatif akan berdampak positif dalam kegiatan anak. Sikap terbuka pada pengalaman baru, kebebasan bereksplorasi,menghargai fantasi, fleksibel, minat terhadap aktivitas kreatif, percaya pada gagasan sendiri serta keterlibatan diri.
Beberapa tips untuk orang tua agar anak menjadi kreatif adalah (1) ciptakan lingkungan rumah dimana anak merasa aman untuk mengungkapkan pendapat perasaan, dan sikapnya (ada kebebasan), (2) orang tua harus menghormati anak sebagai individu,menghargai keunikan anak (respek), (3) kedekatanemosi yang sedang-sedang saja, (4) hargai prestasi bukan angka (rangking), (5) orang tua harus menjadi model, (6) orang tua menunjang kegiatan anak, (8) orang tua menjadikan anak mandiri dan dapat mengambil keputusan, (9) orang tua sebagai fasilitator, (10) orang tua memberi pujian pada anak dan kurangi hukuman, (11) sering komunikasi dua arah dengan tehnik bertanya agar muncul rasa ingin tahu. (Triono Riyanto, Sumber Bocil)